16 Januari 2009

Reshuffle Kabinet PB HMI

PB HMI Rombak Kabinet


Jakarta, Inbagteng Cyber Media

Sebagai tindak lanjut dari Pleno III, akhirnya PB HMI mereshuffle kabinetnya. Desakan yang sempat mengemukan pada forum pleno, akhirnya dijawab dengan Surat Keputusan (SK) No. 60/AKPTS/01/1430 bertanggal 13 Januari 2008 yang dikirim melalui surat elektronik (e-mail) ke beberapa jajaran struktural HMI termasuk Badko.

Posisi yang signifikan seperti Sekretaris Jenderal sudah tidak lagi kosong. Demikian pula dengan beberapa komisi-komisi lainnya sudah dilakukan restrukturisasi. Hal ini dilakukan demi amanah perkaderan dan perjuangan Himpunan Mahasiswa Islam dan Hasil pleno III PB HMI pada tanggal 26 – 28 Desember 2008 di Pondok Cabe, Tangerang.
Berikut ini susunan Pengurus Besar HMI berdasarkan Lampiran Surat Nomor : 094/A/KPTS/02/1428

Susunan Pengurus Besar HMI
Berdasarkan Lampiran Surat Nomor : 094/A/KPTS/02/1428


SUSUNAN PENGURUS BESAR HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
PERIODE 1426-1428 H/2005-2007M
HASIL RESHUFFLE

KETUA UMUM : Syahrul Efendi Dasopang
SEKRETARIS JENDERAL : Eman Siswanto
Wakil Sekretaris Jenderal : Usman Taher
Wakil Sekretaris Jenderal : Syamsurizal Karim
Wakil Sekretaris Jenderal : Asranuddin Patoppoi

BENDAHARA UMUM : Maftuhah Umami
Wakil Bendahara Umum : Indra Deli

Ketua Komisi Politik & hubungan Internasional : Hery Setiawan
Staf : Abdullah Mukarram
Summaya Ilham Nur Adnan
Warijan
Roham Arsizaky

Ketua Komisi Ekonomi dan Pembangunan : Cahyadi
Staf : Rozi Kurnia
Siti Darmalisa

Ketua Komisi Hukum dan HAM : Ahmad Ilyas
Staf : Mahfudin
Mustaghfirin

Ketua Komisi Lingkungan Hidup :Makmuralto
Staf : Amin Fajri

Ketua Komisi Pemuda & Mahaiswa : Azwar M. Syafie
Staf : M. Akhirudin
Ibrahim Dahlan
Samsul Hidayat

Ketua Komisi Pendidikan : Abdul Hayyi Akrom
Staf : Laode Rahmat
Nurhajar Ma’ruf

Lembaga Koordinasi
Ketua Badan Koordinasi Indonesia Bagian Barat : Adang Ridwan (Non aktif)
Ketua Badan Koordinasi Indonesia Bagian Tengah : Moh Syafi’ie
Ketua Badan Koordinasi Indonesia Bagian Utara : Hariman Padungge
Ketua Badan Koordinasi Indonesia Bagian Timur : Yusdiman (Pjs)
Lembaga Khusus
Ketua Koordinator Nasional Korp HMI Wati (KOHATI) : Fitriah
Ketua Koordinator Nasional Korp Pengader (KP) : Roni Hidayat
Lembaga Kekaryaan
Direktur Lembaga Pers Mahasiswa Islam (LAPMI) : Trisno Suhito
Direktur Lembaga Dakwah Mahasiswa Islam (LDMI) : Widayat Saputro
Kepala Biro Kesekretariatan : Muhyidin

selengkapnya.....

Press Release PB HMI

Seruan PB HMI Untuk Krisis Kemanusiaan di Gaza-Palestina

Akibat Agresi Brutal Militer Israel

Puji syukur kepada Allah yang memberikan kita kesehatan dan ketetapan iman hingga detik ini. Salawat dan salam kepada junjungan kita, Muhammad Saw, keluarga, sahabat dan pengikut-pengikutnya yang setia.

Sejak Gaza dibombardir Israel, 27 Desember 2008, sudah 900 jiwa lebih yang tewas, terdiri atas anak-anak, orang-orang tua, dan perempuan. Belum dihitung kerusakan infrastruktur, gedung-gedung pendidikan, rumah sakit, mesjid, stasiun pengisian bahan bakar, jalan-jalan raya, pembangkit listrik, dll. Sementara ribuan orang luka-luka.

HMI sungguh geram dan menentang dengan dipertontonkannya satu pertunjukan kebiadaban yang ekstrim terhadap sebuah bangsa yang sudah menderita lama, bangsa Palestina.

Di tengah gemuruhnya bualan tentang demokrasi dan Hak Azasi Manusia dari Barat dan Amerika Serikat yang diindoktrinasikan kepada bangsa-bangsa Muslim, termasuk bangsa Indonesia, tetapi pada saat sejawat mereka, Israel, menghancurkan demokrasi yang sempat berbicara dalam Pemilu Palestina yang kemudian memenangkan HAMAS secara nyata dan objektif, tiba-tiba Israel menginjak-injak demokrasi dan HAM secara telanjang, Barat dan Amerika Serikat dengan aneh bungkam tanpa melancarkan protes sedikit pun. Bahkan Presiden terpilih AS, Barack Obama, dengan mengecewakan tidak menunjukkan sikap pro aktif di dalam mengatasi krisis kemanusian yang terus berlanjut hingga hari ini.

Sungguh ironis, penduduk Gaza yang terkepung dan semakin hancur, tak satu negara Muslim pun yang maju secara berani menghentikan aksi brutal Israel. Bahkan Pemerintah Mesir yang berdekatan dengan Gaza seolah tak peduli dengan penderitaan penduduk Gaza. Dan yang lebih ironis, Palestina di Tepi Barat yang dikuasai Fatah pimpinan Mahmoud Abbas tidak menunjukkan sikap satu penderitaan dengan warga Palestina di Gaza. Pada hal sudah sepantasnya Palestina di Tepi Barat turut angkat senjata tatkala saudara mereka di Jalur Gaza dibantai oleh musuh bersama mereka, Israel. Dalam hal ini, HMI merasa salut dengan sikap solider universal dan patriotik yang ditunjukkan oleh kaum Muslim di Indonesia terhadap Palestina di Jalur Gaza, meskipun jarak geografis dan budaya di antara mereka jauh. Ini merupakan modal moral yang kuat bagi Indonesia di dalam memimpin dunia Islam untuk keluar dari penderitaan panjang mereka di masa depan.

Reaksi yang mengecewakan dan minim dari pemerintahan negara-negara Timur Tengah terhadap agresi Israel terhadap penduduk Palestina di Jalur Gaza membuktikan keroposnya solidaritas Arab dan Islam di kawasan itu. Hal ini juga menjadi bukti, betapa pemerintahan di Timur-Tengah tercerai-berai akibat paham sekularisme, kekolotan, feodalisme dan kapitalisme yang menguasai jalan pikiran mereka. Momentum ini hendaknya menjadi langkah awal di dalam memaksimalkan aktualisasi jalan pikiran dan metode Islam di dalam mengatur tatanan masyarakat Muslim di seluruh dunia sebagai sarana pembebasan mental mereka.

Merujuk uraian di atas, dengan ini HMI menyerukan:
1. Wahai Kaum Muslimin di seluruh dunia, kembalilah ke jalan Allah setelah sekian lama kalian meninggalkannya, sebagiannya atau sepenuhnya, akibat keracunan paham-paham syirik, seperti sekularisme, feodalisme, liberalisme, komunisme, dan kapitalisme yang kalian telan.
2. Hayatilah kembali jalan hidup yang dipraktikkan oleh junjungan kita Muhammad Rasulullah Saw melalui studi Alquan dan Al-Hadits agar kita menemukan kembali jati diri kita yang hilang dan gamang.
3. Wahai kaum Musimin, janganlah sekali-kali kalian menggantungkan nasibmu kepada bangsa lain, apalagi bangsa kafir, karena hal itu akan menjadi kehancuran bagimu.
4. Kepada Pemerintah Indonesia, kirimlah misi diplomatik atau pun misi politik luar negeri untuk menghentikan kebiadaban Israel terhadap Palestina secepat-cepatnya sebelum bangsa Palestina di Jalur Gaza punah dan lumpuh.
5. Kepada PBB dan DK PBB, sudah lama kami tidak percaya kepadamu, karena itu kami tidak peduli, entah kalian bubar atau segera membantu krisis kemanusiaan di Jalur Gaza, silakan saja.
6. Kepada kader-kader HMI di seluruh Indonesia, bantulah saudara-saudara kita di Jalur Gaza dengan dana, doa, tindakan tidak membeli produk yang terkait dengan zionisme sebagai aksi perlawanan politik konsumen, dan penggalangan opini membela Palestina. Ajaklah saudara-saudara kita, muslim mau pun non muslim, keluarga dan sahabat-sahabat kita, mengerjakan perlawanan politik konsumen ini agar zionisme menanggung risikonya.

Billahittaufiq walhidayah
Billahittaufiq walhidayah


Jakarta, 16 Muharram 1430 H
13 Januari 2009 M

HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
PENGURUS BESAR



SYAHRUL EFENDI DASOPANG
KETUA UMUM

selengkapnya.....

14 Januari 2009

Kongres HMI

Catatan Pleno III PB HMI : Kongres Dipercepat !

Forum Pleno PB HMI yang digelar pada 27/12/2008 terjadi perdebatan yang sangat seru dalam forum pleno soal internal PB HMI yang menggantung. Mulai Sekjen yang belum diganti dan tidak jelas, Ketua Komisi
yang berhenti tapi tidak ada tanggapan, sampai pada ketidakpercayaan cabang-cabang terutama di Tengah, Utara dan Timor akibat belum jelasnya keterangan wacana Islah dari PB HMI. Kondisi PB dinilai mandeg dan gagal oleh peserta pleno. Kelesuan HMI dapat dirasakan secara nasional mulai perkaderan yang lemah dan perjuangan eksternal yang tidak bergairah.Acara Pleno dimulai dari pagi dan baru usai jam 9-nan
-Menimbang dari Rapincab dan kondisi kekinian pleno memutuskan tiga hal :
1. Kongres dipercepat dan akan dilaksanakan pada Kamis, 21 Mei 2009 di Yogyakarta
2. Sikap Pemilu mendorong "pemilu bersih untuk perubahan"
3. Resuffle Kabinet dengan mengganti yang tidak aktif

Berikut pernyataan Cabang-Cabang se Indonesia
-Cbg Pekanbaru : PB dianggapa kurang perhatian dan tidak adanya respon2 yang diambil
terhadap isu-isu strategis nasional
-Cbg Semarang : KPN semestinya memberi arahan kepada KPC : Koordinasi harus diadakan untuk menjaga perkaderan, Peningkatan SDM harus dikencangkan, dan
kita butuh terhadap penjelasan isu Islah yang sampai saat ini belum terjelaskan (Yusuf Ketua Semarang)
-Cbg Bogor : Mempertanyakan terhadap rapincab dalam konstitusi, adakah aturannya?
-Cbg Wonosobo : Penyikapan isu Eksternal sangat lemah, dan komunikasi antar cabang juga lemah- ada semacam problem yang akut (Umam Ketum Cabang)
-Cbg Sleman : Cabang sleman siap menjadi tuan rumah Kongres
-Cbg Jakarta : Salah satu Korkom kami lepas gara-gara tidak terima atas isu Islah,
adanya krisis spritual kader, mendukung percepatan kongres
-Cbg Purwokerto: Kurangnya kepedulian kader terhadap dakwah islam, PB sangat lemah
kepemimpinannya, komisi-komisi yang tumpang tindih, sekjen yang tidak ada,
sehingga perlu reformasi kelembagaan di organisasi, meminta klarifikasi
lebih jelas dan tegas soal Islah yang di Medan, Meminta untuk kongres di
percepat.
-Cbag Tulang Bawang Lampung :Perlu perhatian yang baru dari PB HMI, sejak kepengurusan
baru belum pernah ada informasi soal perkaderan, Kurangnya konsolidasi
PB HMI dengan cabang-cabang
-Cbg Jaksel : Mempertanyakan soliditas PB HMI, dimana sekjendnya?
-Cbg Serang : Ketika PB dan Badko tidak bergerak maka kita bergerak sendiri..
-Cbg Bekasi : Keberislaman yang lemah, kurang pendampingan dari Badko
-Cbg Purworejo : Kita saat ini membutuhkan kajian strategis soal rekruetmen kader,kami akan
mendirikan KPC sehingga membantu persoalan perkaderan di Cabang, akan mela kukan pendidikan non formal yang dapat membantu kaum mustadafien
-Cbg Yogyakarta : PB HMI tidak menjadi contoh bagi gerakan kedepan, meminta PB HMI menjelaskan
soal Islah di Palembang kemarin, Internal PB HMI sudah tidak kondusif untuk
dilanjutkan ada krisis yang kuat sehingga Cabang Yogyakarta mendesak untuk
kongres dipercepat, kita siap menjadi tuan rumahnya!

selengkapnya.....
Designed by - alexis 2008 | ICM